Pengembangan Seni Membaca Al-Quran Dengan Metode Tartil Dan Tilawah Pada Santri Di Pesantren Miftahul Ulum Suren
DOI:
https://doi.org/10.53515/aijpkm.v3i2.72Keywords:
PengembanganAbstract
Menerapkan Al-Qur’an dalam kehidupan sangatlah penting karena Al-Qur’an merupakan pedoman untuk mencapai kebahagiaan hidup baik di dunia maupun di akhirat. Dengan demikian Al-Qur’an merupakan petunjuk bagi umat manusia yang meliputi seluruh aspek kehidupan, karena Al-Qur’an dan hidup adalah sebuah khasanah yang komplit yang jika difahami oleh semua orang akan membuat kehidupan di dunia ini menjadi harmonis. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa generasi qur’ani yaitu generasi atau angkatan yang hidup dan menjalani kehidupan sebagai pengamal Al-Qur’an, yang menjunjung tinggi nilai-nilai Al-Qur’an, berpegang teguh terhadap Al-Qur’an serta bangga terhadap Al-Qur’an. Adapun metode pendampingan yang digunakan adalah metode Asset Based Community Development (ABCD). Di dalam pemberdayaan ini komunitas yang diberdayakan dan dikembangkan adalah komunitas santri PP Miftahul Ulum Suren. Adapun hasil pengabdian di Komunitas Seni Tilawah yaitu: 1) Pengembangan pengetahuan dan kreatifitas santri dalam melantunkan Ayat-ayat Suci Al-Qur’an 2) mengembangkan pengetahuan dan potensi santri dalam mengoptimalkan seni tilawah dan qiroah.
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhammad Umar Hasibullah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.